Full Metal Jacket

Wednesday, September 30, 2009 at 7:50 AM

Stanley Kubric emang punya gaya aneh bin unik dalam film filmnya, tak terkecuali film ini yang awalnya gue pikir hanya film perang biasa.

Filmnya sendiri terbagi dua segment : dicamp pelatihan dan Vietnam, Dicamp pelatihan, para tentara di godok menjadi Tentara yang kuat, scene demi scene ditingkahi suasana kocak latihan baris berbaris, menembak dsb, namun gak dinyana, segment satu ini harus diakhiri dengan tragic, beranjak ke segmen 2 di Vietnam, suasana santai dan tegang diselipin komedi kocak di sajikan oleh Kubrick, namun lagi lagi diakhiri dengan ending yang nyesek dan tragis. What a great movie.

Satu hal paling menonjol adalah music scorenya yang keren plus creepy and eerie di beberapa scene, I can't even breath. Especially at the ending at every segment. Pesan moralnya jangan menyepelekan orang yang kita anggap lemah, tokh mereka punya kekuatan besar yang terkadang tak bisa dibendung.

Guys ... U should watch this movie, its officially one of my favourite.

Powered by Telkomsel BlackBerry® Read More..

Coraline

Monday, September 28, 2009 at 9:12 PM

Actualy Animation is not my cup of tea, but Coraline is definetly the exception Coraline is one hell great movie, simple creepy and eerie.

Well... Begini ceritanya, Keluarga Jones pindah kesebuah rumah tua di pinggiran kota, Coraline yang masih kecil terlihat gak bahagia, she wants a real mom who can cook and Daddy who can entertain her all time, sebaliknya orang tuanya malah asyik tenggelam dengan pekerjaan mereka sebagai penulis, ditengah kebetean itu Coraline menemukan sebuah pintuk kecil menuju alam lain yang penuh dengan kebahagian... Dan dimulailah petualangan seru dimulai.

Dua pengisi suara di film ini at least punya nama besar, semisal Coraline di isi suarakan oleh Dakota Fanning dan Terry Hatcher as her mom.

Gue sendiri gak tahu harus mengklasifikasikan animasi macam apa yang dipake di film ini since its so different from Pixars dan kawan kawan. Well ... Setidaknya film ini sangat worth to watch.

Powered by Telkomsel BlackBerry® Read More..

The Sisterhood of the Travelling Pants 2

Saturday, September 26, 2009 at 5:54 AM

Perhatian buat Blake Lively, America Fererra, Alexis Bledel, You guys are so beautyful, but please stick to ur own TV series.

Gue sama sekali gak nonton part 1 nya, dan bakal gue skip sampe kapan kapan dech, gak ada yang baru dan bagus dalam film ini, ceritanya standar abiezzzzzzzz, boring to the max, menceritakan persahabatan 4 orang cewek yang terikat persahabatan karena celana jeans ... And for me this is weird. Kwkwkw.
Dua karakter di film ini benernya ngingetin gue sama 2 sahabat gue .. And they have some problem like in the movie too, I miss Prita and Angie, you guys should watch the movie tho.

Kesimpulannya adalah menonton film ini layaknya menonton 2 episode tv series kelas bawah ... Better skip it guyz ... :D


Powered by Telkomsel BlackBerry® Read More..

Beautyful Boxer

Tuesday, September 22, 2009 at 7:07 AM

Wow 2 karakter yang beda stuck disatu tubuh, I guess it's one in a million, bayangkan sisi luar tampak kekar karena latihan boxing namun didalam terdapat sisi kewanitaan yang menggebu gebu.

Ini adalah film yang diangkat dari kisah nyata seorang transsexual Thailand yang pada awalnya berprofesi sebagai seorang Thaiboxing, durasi film yang 2 jam bener bener menceritakan kehidupan penuh seorang Thoom Parinya, dari kecilnya yang mulai mengalami ketertarikan pada benda benda cewek, memasuki fase remaja dan bergabung dengan sebuah club boxing, sampai akhirnya menjuarai kejuaran Thaiboxing dan diakhiri dengan pergantian kelamin, well I guess film ini mempertunjukkan kepada kita bagaimana gundahnya seorang waria.

Scene terakhir dimana sang karakter utama menunggu bus dan diperlihatkan semua aktor aktor yang memerankan Thoom disusun secara beraturan .. Memperlihatkan evolusi lengkap dari seorang Thoom.

Sebagus bagusnya film ini tetep bahasa Thailand tuh gak ada sexy sexynya dimata gue.

Kesimpulan, I guess its definetly the best movie from Thailand.

Powered by Telkomsel BlackBerry® Read More..

Death at the Funeral

Thursday, September 17, 2009 at 9:49 PM

Gokil gila film ini, gue ngakak abis, nggak nyangka yah pemakamam dan kematian bisa jadi komedi seger ala UK.

Sebuah keluarga kehilangan sang ayah tercinta, pemakaman telah disiapkan, sembari disemayamkan, anggota keluargapun berdatangan, beberapa character bodoh nan gokil bermunculan, ada yang secara tak sengaja meminum drug, alhasil bertingkah laku kayak orang gila, ada yang datang dengan rencana memeras keluarga dengan membongkar aib sang ayah. Semua kegilaan numplek difilm ini.

I just love the movie yang beda banget dengan komedi ala hollywood, walaupun ada beberapa slapstick yang sebenarnya bukan jenis komedi yang gue suka, tapi termaafkan dengan jalan cerita yang sangat sangat menghibur.

This is definetly one of my favourite.


Powered by Telkomsel BlackBerry® Read More..

Bound

at 8:33 PM

Wachowski Brothers did a great job, I do like the movie, mengusung cinta sejenis tapi juga bound kerjasama antara dua orang perempuan menghasilkan kolaborasi apik dalam berkriminal.

Disebuah apartment tinggal sepasang kekasih, yang pria berprofesi sebagai anggota mafia pencucian uang, sedangkan sang pacar hanyalah pemuas birahi (Jennifer Tilly), suatu hari mereka kedatangan tentangga baru seorang perempuan lesbian, Corky (Gina Gerhson), gak dinyana ternyata naluri alami Violet (Jennifer Tilly) as a lesbianpun keluar, jadilah mereka sepasang kekasih dan scene demi scene dihiasi dengan adegan sex sadis antara keduanya ... Kwkwkwkw. Konflik selanjutnya adalah ketika pacar asli Violet membawa uang 2 juta dollar ke apartment, jadilah 2 orang pasangan lesbian ini merencanakan perampokan uang tersebut.

Well, I gotta admit chemistry antara 2 pasangan lesbian ini pas banget, dan semua karakterpun berada pada takaran yang pas, walaupun gue sebenarnya gak demen denger suaranya Jeniffer Tilly yang sumpeh serak serak beycek gak jelas.

This is definetly the best lesbian plot movie so far.

Tonton yah ... :D

Powered by Telkomsel BlackBerry® Read More..

Four Brothers

Monday, September 14, 2009 at 2:28 AM

Plot yang udah basi basi dan basi, good cop and bad cop, gangster dan revenge, sama sekali tidak ada yang istimewa dari film ini.

Bermula dari ditembaknya Evelyn Mercer (Fionulla Flanagan) seorang ibu ibu tua di sebuah mini mart, pada saat penguburannya 4 orang anak yang diasuhnya datang melawat, uniknya anak anak adopsinya itu terdiri dari dua berkulit putih dan dua kulit hitam, kedatangan mereka ternyata dapat menguak misteri penembakan ibu mereka, a little twist at the end won't help that much.

OK ini adalah sebuah film sia sia dari Mark Walbergh dkk, better skip coz maseh banyak film lain yang lebih bagus.


Powered by Telkomsel BlackBerry® Read More..

Watchmen

Thursday, September 10, 2009 at 1:12 AM

Much drama to enjoy then action, but I do like it, kemana ya gue pas film ini box office ???.

Dengan durasi yang sangat lebay hampir 3 jam penuh tidak membuat bosen, walaupun nontonnya emang diketeng sech ... Wakaakaka.

Watchmen adalah kumpulan enam superhero, sempet break dari dunia persuperheroan, akhirnya mereka kembali reuni dikarenakan salah satu dari mereka dibunuh oleh seseorang.

Keenam karakter tersebut adalah Laurie Jupiter, Dr. Manhattan, Adrian Veidt, Rorschach, The Comedian dan Nite owl II, enaknya setiap karakter dapat porsi masing masing di film ini, walaupun gue masih bingung dengan charachter Adrian Veidt yang serasa agak terskip diingatan gue tentang masa lalunya.

Beware, film ini bukan untuk semua umur, selain menampilkan kekerasan ala film superhero, film ini juga mengandung unsur lucah (???) Alias vulgar dimana terdapat love scene antara Laurie Jupiter dengan Nite owl dimana sang wanita tampil topless dan juga tak kalah garangnya dr Manhattan yang bertelanjang diseparuh film ini.

Not to mention one of my favourite song from The Graduate juga menjadi soundtrack di film ini, "Sound of silence"

Still ... One of my fave.

Powered by Telkomsel BlackBerry® Read More..

My Life as A Dog

Wednesday, September 9, 2009 at 9:36 PM

Adalah Mitt liv som hund dalam bahasa asli film ini, Sweden. Produksi tahun 1985 yang sangat bagus, bahkan sang sutradara masuk nominasi Oscar untuk penyutradaraan terbaik, correct me if I'm wrong yatzz.
Menonton film ini pasti membuat anda jatuh cinta dengan karakter Ingemar, seorang bocah berusia 8 tahun dan kakaknya yang harus dipisahkan dari ibu mereka yang tengah sekarat. Drama kehidupan yang cukup berat yah untuk ukuran anak anak kecil yang harus menderita karena keadaan, but wait, Ingemar dapat bertahan dengan caranya sendiri, diungsikan kerumah pamannya dapat dianggap sebuah petualangan hidup yang indah, paman yang memang bersedia menampungnya cukup membuat kita terhenyak.

Tapi satu hal yang selalu diinginkan Ingemar adalah seekor anjing kesayangannya bisa ikut kemanapun dia pergi, tapi sayang hal tersebut tidak dapat tercapai, Ingemar selalu percaya bahwa ibunya akan selalu menunggunya dan kembali sehat. Melihat kehidupan dari kacamata seorang anak kecil memang indah, penderitaanpun bisa dijadikan petualangan yang indah.

Plotnya memang dibuat datar, so tidak akan ada drama tangis menangis dengan slow motion di film ini, coz sutradara memvisualisasikan dengan cara damai tampa harus bergelora.
Plot dimana Ingemar merasa menjadikan dirinya seekor anjing dan bertingkah seperti anjing memang agak kurang masuk akal, tapi mungkin desperate akan sesuatu bisa membuat kita stress bukan ??? Dan mungkin Ingemar mengimplementasikan stressnya dengan cara itu.

Ingemar character terus terang sangat lovable, dan simpatik. Gak nyangka film ini bisa menghanyutkan, Sweden ternyata menyimpan film film bagus yah... Sepertinya harus terus gue explore.

Powered by Telkomsel BlackBerry® Read More..

My Moms New Boyfriend

Friday, September 4, 2009 at 6:10 AM

Sama sekali tak ada yang baru di film romantic comedy satu ini bahkan plotnya mirip banget dengan film Mr. Woodcock nya Sean Willian Scott.

Seorang ibu yang sanget gendut (Meg Ryan) mengantarkan anak semata wayangnya ke airport untuk tugas FBI selama tiga tahun, pas pulang kampung sang anak kaget bukan kepalang mendapati nyokapnya bener bener beda ... Super sexy n hot, konfik muncul ketika sang ibu accidentaly ketemu dan pacaran dengan seorang pria yang dicurigain oleh FBI seorang pencuri ulung khusus benda benda seni museum.

Awal film disuguhkan dengan komedi splastic yang maaf bener bener basi, selanjutnya emang agak dikurangin, cuman tidak membuat film ini jadi lebih bagus.

Entah apa dipikiran Meg Ryan, Antonio Banderas dan Selma Blair untuk bermain difilm macam begini.

Mau nonton juga ??! Better skip it dude.

Powered by Telkomsel BlackBerry® Read More..

The Silence of The Lambs

Wednesday, September 2, 2009 at 12:22 AM

Kesan seremnya masih belum berkurang seperti menonton pertama kali dan bayangkan film ini sudah hampir sepuluh tahun yang lalu gue tonton.

Clarice Starling dan Hannibal the Cannibal adalah dua karakter yang sangat tak terlupakan buat gue, bayangkan suasana eerie yang dibangun oleh Dr Hannibal, bahkan untuk memasuki sel penjaranya saja saya gak kuat apalagi mesti bertatapan mata dengannya. Clarice Starling walaupun bisa dibilang berada pada situasi yang menguntungkan, dimana dia sanggup membarter cerita kehidupan pribadinya dengan info pembunuhan yang dilakukan oleh mantan pasien dr Hannibal.

Aksi sadis dr Hannibal tentu saja menguliti wajah seorang polisi dan membalurkannya diwajahnya, satu kata buat dia, GILA.

This is definetly one of my favourite thriller ever.


Powered by Telkomsel BlackBerry® Read More..

Just Blog of Mine | Powered by Blogger | Entries (RSS) | Comments (RSS) | Designed by MB Web Design | XML Coded By Cahayabiru.com